Perjalanan hidup yang penuh liku dan konflik seakan menjadi beban yang amat berat untuk dipikul dipundak kami. Melalui tahapan-tahapan ini begitu sulit untuk dilampaui, hanya dengan pasrah dan doa kepada Yang Maha Kuasa lah perjuangan hiubungan ini diserahkan. kami hanya berusaha, tapi Allah lah yang menentukan.
Ketika kita meminta setangkai bunga segar, yang ada malah kaktus jahat berduri. Ketika yang diminta binatang cantik nan lucu, diberikanlah ulat bulu menjijikan dan menggelikan.
Apabila kita berjalan di tengah padang pasir nan tandus, menemukan sumber air pun sulit sebagai penawar dahaga, sementara kita terus berjalan hingga lelah karena jauhnya perjalanan di tengah padang pasir itu. Tapi, sampai suatu saat perjalanan dipadang tandus berakhir dengan ditemukannya perkampungan, ada kehidupan. Semua itu karena setiap muara ada hulunya, ada ujung ada pangkalnya. Semua ada hikmahnya, ada kenyang setelah kelaparan, ada kesejukan setelah dahaga.
Disini hukum alam berlaku dimana kaktus yang jahat berduri hingga melukai, akan berbunga indah pada akhirnya. Ulat Bulu menjijikan dan membuat gatal akan bermetamorfosa menjadi kupu-kupu indah bebas beterbangan.
Itulah jalan-Nya, semua indah pada waktunya. Kesulitan hingga membuahkan kesedihan, kekecewaan, atau keterpurukan adalah jalan menuju kebahagiaan. Allah tidak akan memberikan apa yang kita perlukan atau apa yang kita harapkan. Tapi kami yakin Dia sedang merajut apa yang terbaik untuk hubungan ini...................................!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar